Pituruh, Purworejo
Pituruh | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Tengah |
Kabupaten | Purworejo |
Pemerintahan | |
• Camat | Ickbal Nugroho, S.STP., M.IP |
Populasi | |
• Total | 52,089 (tahun 2.000)[1] jiwa |
Kode Kemendagri | 33.06.11 |
Kode BPS | 3306110 |
Luas | 71 km² |
Desa/kelurahan | 49 |
Pituruh (bahasa Jawa: ꦥꦶꦠꦸꦫꦸꦃ) adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Kecamatan Pituruh berada disebelah barat dari wilayah Kabupaten Purworejo yang berbatasan langsung dengan dua kabupaten sekaligus yakni Kabupaten Kebumen dan Kabupaten Wonosobo. Jarak Kecamatan Pituruh dengan pusat Kabupaten Purworejo sekitar 24 kilometer melalui Kutoarjo. Luas wilayah Kecamatan Pituruh yakni 71 km² yang terbagi menjadi 49 Desa. Jumlah penduduk Kecamatan Pituruh hingga Tahun 2000 sebanyak 52.089 Jiwa dengan kepdatan penduduk 732 jiwa/km². Pusat pemerintahan Kecamatan Pituruh terletak di Desa Pituruh.
Desa/kelurahan
[sunting | sunting sumber]- Blekatuk
- Brengkol
- Dlisen Kulon
- Dlisen Wetan
- Girigondo
- Gumawangrejo
- Kaligintung
- Kaligondang
- Kalijering
- Kalikotes
- Kalimati
- Karanganyar
- Karanggetas
- Keburusan
- Kedung Batur
- Kembangkuning
- Kendalrejo
- Kesawen
- Luweng Kidul
- Luweng Lor
- Megulung Kidul
- Megulung Lor
- Ngampel
- Ngandangan
- Pamriyan
- Pangkalan
- Pekacangan
- Pepe
- Petuguran
- Pituruh
- Polowangi
- Prapag Kidul
- Prapag Lor
- Prigelan
- Sambeng
- Sawangan
- Sekartejo
- Semampir
- Sikambang
- Somogede
- Sumber
- Tapen
- Tasikmadu
- Tersidi Kidul
- Tersidi Lor
- Tunjungtejo
- Waru
- Wonosido
- Wonoyoso
Batas-batas Wilayah
[sunting | sunting sumber]- Sebelah Barat: Kabupaten Kebumen dan Kabupaten Wonosobo
- Sebelah Timur: Kecamatan Bruno dan Kecamatan Kemiri
- Sebelah Utara: Kabupaten Wonosobo
- Sebelah Selatan: Kabupaten Kebumen dan Kecamatan Butuh
Geografi
[sunting | sunting sumber]Wilayah Kecamatan Pituruh secara umum terdiri dari dataran rendah hingga pegunungan dengan ketinggian sekira 10-1.000 meter di atas permukaan air laut (Mdpl). Wilayah utara Kecamatan Pituruh yang berbatasan dengan Kabupaten Wonosobo berupa perbukitan hingga pegunungan dengan titik tertinggi berada di Gunung Rawacacing (1.035 Mdpl) yang masuk wilayah Desa Pamriyan. Gunung-gunung lainnya diantaranya Gunung Pacet (840 m), Gunung Kembang (716 m) dan Gunung Bawuk (709 m). Sedangkan disebelah selatan berupa dataran rendah. Kecamatan Pituruh yang beriklim tropis dengan dua musim dalam satu tahunnya yaitu musim kemarau dan penghujan, dengan suhu udara pada siang hari berkisar antara 22 - 33 derajat Celcius. Sejumlah sungai yang melintasi Kecamatan Pituruh seperti Sungai Kedunggupit, Sungai Lesung, Sungai Kaligintung dan Sungai Sawangan.
Penduduk
[sunting | sunting sumber]Sebagian besar penduduk Kecamatan Pituruh berprofesi sebagai petani, buruh tani, Ibu Rumah Tangga, Wiraswasta dan PNS. Umumnya penduduk usia produktif pergi merantaau atau bersekolah ke kota besar seperti Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek), Kota Bandung, Kota Semarang, Kota Surabaya, Kota Yogyakarta, Kota Surakarta, Purwokerto dan sejumlah kota besar di luar pulau seperti Sumatra, Bali, dan Kalimantan. Mayoritas penduduk Kecamatan Pituruh beragama islam. Jenjang pendidikan yang dicapai penduduk di wilayah ini adalah hingga Universitas meski sebagiaan besar tamatan Sekolah menengah pertama.
Sekolah
[sunting | sunting sumber]- Tingkat TK
- Sekolah Taman Kanak-kanak berada hampir di setiap desa dengan jumlah maksimal terdapat 3 TK disetiap desanya.
- Tingkat SD
- Sekolah setara sekolah dasar (SD) negeri berada disetiap desa. Desa yang memiliki lebih dari satu SD berada di Desa Prapag Lor, dan Desa Kaligintung.
- Tingkat SLTP
- SMPN 20 Purworejo
- SMPN 40 Purworejo
- SMP PGRI Pituruh
- SMP PMB Pituruh
- SMP Muhammadiyah Pituruh
- MTs Ma'arif NU Pituruh
- Tingkat SLTA
- SMAN 10 Purworejo
- SMA Muhammadiyah Pituruh
- SMK Patriot Pituruh
Sarana dan Prasarana
[sunting | sunting sumber]Kecamatan Pituruh dilintasi jalan Kabupaten yang menghubungkan beberapa wilayah di Kabupaten Purworejo diantaranya ruas Pituruh - Kemiri yang juga menyambung ke ruas jalan provinsi Kabupaten Kebumen - Kabupaten Wonosobo dibagian barat maupun dengan ruas jalan penghubung Kutoarjo - Kecamatan Bruno - Kabupaten Wonosobo. Selain itu terdapat ruas Pituruh - Kecamatan Butuh yang melintasi jalan nasional Pulau Jawa. Sarana dan Prasarana pendukung lainnya baik formal maupun informal diantaranya:
- Masjid
- Mushola/ Langgar
- Gereja
- Puskesmas
- Polsek
- Koramil
- Bank
- Minimarket
- Pasar Tradisonal
- Pasar Pituruh di Desa Pituruh
- Pasar Dlisen di Desa Dlisen Wetan
- Pasar Brengkol di Desa Brengkol
- Pasar Prapak di Desa Megulunglor
- Pasar Kenthu di Desa Kalikotes
- Pasar Wonoyoso di Desa Wonoyoso
Potensi
[sunting | sunting sumber]Kecamatan Pituruh memiliki banyak potensi mulai dari agribisnis meliputi pertanian dan peternakan maupun potensi pariwisata. Bahkan untuk menampung potensi dari berbagai wilayah di Kecamatan Pituruh digelar acara Pituruh Expo setiap tahunnya dan menjadi icon Kecamatan Pituruh. Dari sektor Pariwisata wilayah ini memiliki sejumlah potensi wisata diantaranya:
- Gunung Kembang di Desa Somogede[2]
- Air Terjun Pendowo di Desa Somogede
- Gua Gong di Desa Kesawen[3]
- Desa Wisata Pamriyan di Desa Pamriyan
- Air Terjun Brengkol di Desa Brengkol
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Data BPS, 2000". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-09-27. Diakses tanggal 2007-04-28.
- ^ "Pesona Sunrise Gunung Kembang". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-09-07. Diakses tanggal 2016-09-21.
- ^ "Goa Gong, Peninggalan Sejarah yang Ternoda". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-11-12. Diakses tanggal 2016-09-21.